
Arisunime — Serial manga karya Sakae Saitō ini mengikuti petualangan dua gadis—Yōko dan Airi—yang menjelajahi Jepang pasca-kiamat mengendarai sepeda motor bertenaga surya. Cerita dimulai setelah suatu bencana besar yang membuat populasi manusia menyusut drastis dan hampir semua jejak kehidupan manusia menghilang atau tersembunyi di balik reruntuhan dan vegetasi yang tumbuh liar.
Yōko dahulu hidup di sebuah bunker dan kini berusaha mencari saudara perempuannya (yang disebut “onee-chan” dalam cerita) sambil mengeksplorasi landmark-terkenal Jepang yang dulu penuh kehidupan.
Airi di sisi lain tampak sebagai makhluk yang bukan sepenuhnya manusia—ada petunjuk yang menyebutkan bahwa dia adalah cyborg atau “komponen teknologi” karena memiliki kemampuan fisik dan mekanik yang tidak biasa.
Apakah Yōko satu-satunya yang selamat?
Jawabannya: tidak bisa dikonfirmasi bahwa Yōko benar-benar satu-satunya orang yang masih hidup, dan narasi serial ini justru menunjukkan bahwa masih ada bentuk kehidupan manusia atau manusia-turunan lainnya yang tersisa — walaupun sangat jarang dan misterius.
Kesimpulan
Jadi, dalam “Shūmatsu Tsūringu”, Yōko bukan secara eksplisit digambarkan sebagai satu-satunya manusia yang selamat. Ia tampak sebagai satu dari sedikit manusia aktif yang menjelajahi dunia dan mungkin satu dari yang paling tampak hidup, namun cerita menyisakan ruang untuk keberadaan manusia/survivor lain—baik di bunker, bawah tanah, atau dalam bentuk teknologi/hibrida—yang belum sepenuhnya diungkap. Karena manga masih berlangsung dan anime adaptasi baru dimulai, detail tentang jumlah dan kondisi manusia lain masih terbuka untuk pengembangan lebih lanjut.